Indonesia terdiri dari beragam flora dan fauna yang unik, salah satunya yang akan dibahas disini adalah tentang kepiting (crustacea), banyak sekali macam dari kepiting dari yang ukuran mini sampai jumbo, ada yang darat dan ada juga yang full air, disini akan disebutkan mengenai beberapa jenis dari kepiting darat dan air tawar.
Itulah beberapa kepiting darat dan full air dari Indonesia, semoga bermanfaat untuk anda, terima kasih. Salam Kepiting Indonesia (Philocasia Garden).
1. Red Claw Crab (Sesarma Bidens)
Kepiting ini dikenal dengan sebutan spider crab, banyak ditemukan di hutan mangrove, kepiting ini cukup populer sebagai hewan peliharaan, karena warnanya cukup cerah maka banyak yang tertarik dengan kepiting ini, habitatnya bisa hidup di darat maupun dalam air, ukurannya termasuk medium, maksimum badannya bisa mencapai 7cm belum termasuk kakinya. Kepiting jantan memiliki capit dan tubuh yang sangat besar dibanding betinanya. Kepiting ini cukup aggresive dan territorial dengan kepiting jenis lainnya.
2. Monas Crab (Episesarma Centhongense)
Kepiting monas ini memiliki habitan di hutan mangrove, ukurannya termasuk medium size, maksimum badannya bisa mencapai 7cm sama seperti kepiting red claw, hidup berdampingan dengan red claw, hanya saja warnanya kurang menarik, hanya jantan yang memiliki capit berwarna ungu terang dan besar, betinanya memiliki capit kecil dan berwarna ungu gelap.
3. Batik Crab (Metasesarma Obesum)
Batik Crab merupakan kepiting berukuran mini, maksimum hanya mencapai 3 cm dengan kakinya, cocok untuk hewan peliharaan anak-anak, karena jinak dan tidak galak, ukurannya pun kecil jadi aman untuk anak-anak memeliharanya, corak atau motif batik bermacam-macam, ada yang berwarna maupun bermotif unik, habitatnya di bebatuan atau goa2 sekitar air terjun.
4. Red Apple Crab (Metasesarma Aubry)
Kepiting Red Apple ini berukuran mini, maksimum hanya mencapai 4 cm dengan kakinya, cocok untuk hewan peliharaan anak-anak, karena jinak dan tidak galak, ukurannya pun kecil jadi aman untuk anak-anak memeliharanya, warnanya sangatlah menarik, sehingga kepiting ini termasuk jenis yang sangat populer untuk dijadikan hewan peliharaan, habitatnya tidak jauh dari kepiting batik, hidup di bebatuan atau goa2 sekitar air terjun.
5. Vampire Crab (Geosesarma SP Vampire)
Kepiting Vampire ini berukuran mini, maksimum hanya mencapai 3 cm dengan kakinya, warnanya sangatlah menarik, perpaduan kuning dan ungu, sehingga kepiting ini termasuk jenis yang sangat populer untuk dijadikan hewan peliharaan, habitatnya hidup di bebatuan atau goa2 sekitar air terjun. Kepiting ini termasuk jenis yang cukup langka.
6. Red Vampire Crab (Geosesarma Hagen)
Kepiting Red Vampire ini berukuran mini, maksimum hanya mencapai 3 cm dengan kakinya, warnanya sangatlah menarik, warna perpaduan merah dan hitam, sehingga kepiting ini termasuk jenis yang sangat populer untuk dijadikan hewan peliharaan, habitatnya hidup di bebatuan atau goa2 sekitar air terjun. Kepiting ini termasuk jenis yang cukup langka.
7. Carnaval Crab (Geosesarma SP)
Kepiting Carnaval ini berukuran mini, maksimum hanya mencapai 4 cm dengan kakinya, memiliki corak warna yg sangat menarik, perpaduan orange dan ungu, sehingga kepiting ini termasuk jenis yang sangat populer untuk dijadikan hewan peliharaan, habitatnya hidup di bebatuan atau goa2 sekitar air terjun.
8. Red Carnaval Crab (Geosesarma SP)
Kepiting Red Carnaval ini berukuran mini, maksimum hanya mencapai 4 cm dengan kakinya, memiliki corak warna yg sangat menarik, full orange dengan capit berwarna ungu, sehingga kepiting ini termasuk jenis yang sangat populer untuk dijadikan hewan peliharaan, habitatnya hidup di bebatuan atau goa2 sekitar air terjun.
9. Violet Vampire Crab (Geosesarma SP)
Kepiting Violet Vampire ini berukuran mini, maksimum hanya mencapai 3 cm dengan kakinya, jantan memiliki warna full ungu sedangkan betina ada campuran abu2 nya, kepiting ini sangatlah langka dan jarang terlihat sehingga termasuk jenis yang sangat dicari orang2, habitatnya hidup di bebatuan atau goa2 sekitar air terjun.
10. Bogorensis Crab
Kepiting Bogorensis ini berukuran mini, maksimum hanya mencapai 3 cm dengan kakinya, memiliki corak warna yg kurang menarik, habitatnya hidup di bebatuan atau lubang2 disekitar sungai atau danau. Suka dengan daerah yang lembab.
11. Emerald Crab (Metasesarma Obesum )
Emerald Crab merupakan kepiting berukuran mini, maksimum hanya mencapai 3 cm dengan kakinya, sangatlah langka, corak atau motif bisa hijau polos ataupun hijau bintik2, hidup berdampingan dengan batik crab, habitatnya di bebatuan atau goa2 sekitar air terjun.
12. Ruby Crab (Metasesarma Obesum)
Ruby Crab merupakan kepiting berukuran mini, maksimum hanya mencapai 3 cm dengan kakinya, sangatlah langka, corak atau motif bisa pink polos ataupun pink bintik2, hidup berdampingan dengan batik dan emerald crab, habitatnya di bebatuan atau goa2 sekitar air terjun.
13. Orange Crab (Mandarin Crab)
Mandarin Crab merupakan kepiting berukuran mini, maksimum hanya mencapai 4 cm dengan kakinya, tergolong kepiting yang cukup langka, corak atau motif nya sangatlah menarik, habitatnya di bebatuan atau goa2 sekitar air terjun.
14. Fire Crab (Sundathelphusa)
Fire Crab merupakan kepiting yang bisa hidup di darat maupun air, maksimum bisa mencapai 5 cm badannya saja, tergolong kepiting yang cukup langka, warna putih nya sangatlah menarik dengan dihiasi corak merah di punggungnya yang seperti api, habitatnya di bawah bebatuan dalam air atau goa2 sekitar air terjun.
15. Phanter Crab (Parathelphusa Phantera)
Phanter Crab merupakan kepiting yang hidup full dalam air, maksimum bisa mencapai 7 cm badannya saja, tergolong kepiting yang cukup langka, warnanya menarik kuning dengan totol2 hitam, habitatnya di dalam air atau bersembunyi di bawah bebatuan dalam air.
16. Black Phanter Crab (Syntripsa Matanensis)
Black Phanter Crab merupakan kepiting yang hidup full dalam air, maksimum bisa mencapai 7 cm badannya saja, tergolong kepiting yang cukup langka, warnanya hitam pekat dengan titik putih di mata dan capitnya, habitatnya di dalam air atau bersembunyi di bawah bebatuan dalam air.
17. Yuyu Crab (Parathelphusa Convexa)
Yuyu Crab merupakan kepiting yang hidup full dalam air, maksimum bisa mencapai 7 cm badannya saja, merupakan kepiting yang sangat umum dan banyak dijumpai dimana-mana, warnanya cokelat, habitatnya di dalam air, sungai, sawah2 dan gemar membuat lubang untuk bersembunyi dalam tanah, kepiting ini dapat di konsumsi, dan kerap kali juga dijadikan sebagai umpan memancing ikan.
18. Discoplax SP Crab
Discoplax sp merupakan kepiting darat tipe medium, yang memiliki ukuran maksimum 7cm badannya saja, cukup langka, dan merupakan kepiting yang cukup aggressive.
19. Discoplax Magna
Discoplax Magna merupakan kepiting darat tipe Giant, yang memiliki ukuran maksimum 10-12cm badannya saja, sangat langka, warnanya cukup menarik dengan capit dan kaki merahnya, dan merupakan kepiting yang cukup aggressive.
20. Cardisoma Carnifex
Cardisoma Carnifex merupakan kepiting darat tipe Giant, yang memiliki ukuran maksimum 12-15cm badannya saja, sangat langka, warnanya kurang menarik dengan capit dan kaki keunguan, memiliki capit yang agak panjang dan merupakan kepiting yang cukup aggressive.
21. Gecarcoidea Lalandii
Gecarcoidea Lalandii merupakan kepiting darat tipe Giant, yang memiliki ukuran maksimum 10-12cm badannya saja, sangat langka dan populer, warnanya cukup menarik dengan varian yang berbeda-beda, walau berukuran besar, kepiting ini tidak terlalu aggressive.
22. Epigrapsus Politus
Epigrapsus Politus merupakan kepiting darat, yang memiliki ukuran maksimum 4cm badannya saja, warnanya coklat muda, kepiting jantan memiliki capit kanan yang sangat besar, kepiting ini sangat unik karena bisa pura-pura seperti mati bila ditangkap.
23. Epigrapsus Nottatus
Epigrapsus Nottatus merupakan kepiting darat, yang memiliki ukuran maksimum 5cm badannya saja, warnanya variasi dari coklat sampai hitam, kepiting jantan memiliki capit kanan yang sangat besar, kepiting ini sangat unik karena bisa pura-pura seperti mati bila ditangkap.
24. Neosarmatium Smithii
Kepiting ini hampir mirip dengan red claw crab, banyak ditemukan di hutan mangrove, kepiting ini sangat langka dan jarang ditemui, dengan capit berwarna orange terang, habitatnya bisa hidup di darat maupun dalam air, ukurannya termasuk medium, maksimum badannya bisa mencapai 7cm belum termasuk kakinya. Kepiting jantan memiliki capit dan tubuh yang sangat besar dibanding betinanya. Kepiting ini cukup aggresive dan territorial dengan kepiting jenis lainnya.
25. Neosarmatium Rotundifrons
Kepiting ini hampir mirip dengan red claw crab, banyak ditemukan di hutan mangrove, kepiting ini sangat langka dan jarang ditemui, dengan capit berwarna putih keunguan, habitatnya bisa hidup di darat maupun dalam air, ukurannya termasuk medium, maksimum badannya bisa mencapai 7cm belum termasuk kakinya. Kepiting jantan memiliki capit dan tubuh yang sangat besar dibanding betinanya. Kepiting ini cukup aggresive dan territorial dengan kepiting jenis lainnya.
26. Geograpsus Grayii
Kepiting ini memiliki postur yang unik dan keren, banyak ditemukan di hutan mangrove, kepiting ini sangat langka dan jarang ditemui, dengan mata merah dan capit berwarna putih keunguan disertai gerigi di lengannya menjadi nilai lebih untuk kepiting jenis ini, habitatnya bisa hidup di darat maupun dalam air, ukurannya termasuk medium, maksimum badannya bisa mencapai 7cm belum termasuk kakinya. Kepiting jantan memiliki capit dan tubuh yang sangat besar dibanding betinanya. Kepiting ini cukup aggresive dan territorial dengan kepiting jenis lainnya.
Komentar
Posting Komentar